Postingan

Analisis Lagu "The Masterplan" - Oasis

Gambar
Entah aku saja atau kalian juga ngerasa gak dapet “feel” dari lagu-lagu zaman sekarang? Entah karena tema yang diangkat kebanyakan itu-itu saja (ah, kau pasti tahu apa yang kumaksud :3 ), atau memang mereka membuat lagu bukan dari hati, tapi karena ketertarikan terhadap apa yang komputer dapat lakukan untuk meng- compose nada-nada untuk dijadikan sebuah lagu, sehingga muncullah music model2 EDM dan apalah itu, wkwk. Jangan heran jika aku gak pernah “suka banget” sama lagu-lagu yang ditulis sekitar tahun 2010 keatas. Ada sih beberapa yang aku suka, tapi jika disuruh menuliskan list TOP 50, aku menyerah. Clueless . :D Aku lebih tertarik dengan lagu-lagu lawas seperti yang dibawakan oleh The Beatles, Oasis, Blur, Westlife, Pink Floyd, Kansas, dan lain sebangsanya. Alasannya? Mari kita bahas lain waktu, hehe. Nah, kali ini, sebagai pembuka dari edisi pertama #AnalisisLagu, aku akan membukanya dengan analisis lagu Oasis yang berjudul The Masterplan . Lagu The Masterpla

Ketika Jumlah Pemeluk Islam Tidak Mempengaruhi 'Kesejahteraan' yang Diusungnya

Gambar
Di tengah pelajaran, seorang dosen saya berkata, “Benar, negara dengan penduduk Muslim terbesar itu memang Pakistan, Indonesia, Mesir, atau Iran. Tapi jika diteliti, negara yang paling islami di dunia itu bukanlah salah satu diantara mereka.” Bagaimana bisa? -------------------------------------- Sebuah studi mengenai negara yang paling Islami di dunia menyatakan bahwa tidak ada negara dengan populasi Muslim terbanyak menempati 30 besar negara paling Islami. Paling atas, di urutan ke 33, barulah Malaysia muncul diikuti Kuwait di urutan ke 48. Yang mengejutkan, 10 negara paling Islami di dunia adalah negara-negara barat: Selandia Baru, Luxemburg, Irlandia, Islandia, Finlandia, Denmark, Kanada, UK, Australia, dan Belanda. Jika bahkan di 10 negara tersebut tersebut jarang dijumpai orang Islam, mengapa bisa disebut sebagai negara paling Islami? -------------------------------------- Mari kita mulai dari makna kata ‘Islam’ sendiri. Kata ‘Islam’ berasal dari Bah